Mempertanyakan Pernyataan Umat Islam adalah Umat Terbaik | QS 3:110 - Kuntum Khayra Ummatin Ukhrijat Lilnnaasi

A. DALIL QURAN: UMAT ISLAM ADALAH YANG TERBAIK
QS 3:110 (Ali Imran - Keluarga Imran, Urutan Turun Quran: 89, Madaniyah)
KUNTUM KHAYRA UMMATIN UKHRIJAT LILNNAASI ta/muruuna bialma'ruufi watanhawna 'ani almunkari watu/minuuna biallaahi walaw aamana ahlu alkitaabi lakaana khayran lahum minhumu almu/minuuna wa-aktsaruhumu alfaasiquuna
KAMU ADALAH UMAT YANG TERBAIK YANG DILAHIRKAN UNTUK MANUSIA, menyuruh kepada yang ma'ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah. Sekiranya Ahli Kitab beriman, tentulah itu lebih baik bagi mereka, di antara mereka ada yang beriman, dan kebanyakan mereka adalah orang-orang yang fasik.

Perikop: QS 110-115 Kelebihan umat Islam dari umat yang lain

B. UMAT ISLAM YANG BURUK
◾ Umat Islam bergosip tentang Aisyah dan Safwan

QS 33:58 (Al-Ahzab - Golongan yang Bersekutu, Urutan Turun Quran: 90, Madaniyah)
waalladziina yu/dzuuna almu/miniina waalmu/minaati bighayri maa iktasabuu faqadi ihtamaluu buhtaanan wa-itsman mubiinaan
Dan orang-orang yang menyakiti orang-orang yang mu'min dan mu'minat tanpa kesalahan yang mereka perbuat, maka sesungguhnya mereka telah memikul kebohongan dan dosa yang nyata.

QS 24:11 (An-Nuur - Cahaya, Urutan Turun Quran: 102, Madaniyah)
inna alladziina jaauu bial-ifki 'ushbatun minkum laa tahsabuuhu syarran lakum bal huwa khayrun lakum likulli imri-in minhum maa iktasaba mina al-itsmi waalladzii tawallaa kibrahu minhum lahu 'adzaabun 'azhiimun
Sesungguhnya orang-orang yang membawa berita bohong itu adalah dari golongan kamu juga. Janganlah kamu kira bahwa berita bohong itu buruk bagi kamu bahkan ia adalah baik bagi kamu. Tiap-tiap seseorang dari mereka mendapat balasan dari dosa yang dikerjakannya. Dan siapa di antara mereka yang mengambil bahagian yang terbesar dalam penyiaran berita bohong itu baginya azab yang besar.

◾ Jaad Ibn Qays - Islam yang Kafir

QS 9:49 (At-Taubah - Pengampunan, Urutan Turun Quran: 113, Madaniyah)
waminhum man yaquulu i/dzan lii walaa taftinnii alaa fii alfitnati saqathuu wa-inna jahannama lamuhiithatun bialkaafiriina
Di antara mereka ada orang yang berkata: "Berilah saya keizinan (tidak pergi berperang) dan janganlah kamu menjadikan saya terjerumus dalam fitnah." Ketahuilah bahwa mereka telah terjerumus ke dalam fitnah. Dan sesungguhnya Jahannam itu benar-benar meliputi orang-orang yang kafir.

◾ Umat Islam Menuduh Muhammad

QS 9:60-66 (At-Taubah - Pengampunan, Urutan Turun Quran: 113, Madaniyah)
9:61 Di antara mereka (orang-orang munafik) ada yang menyakiti Nabi dan mengatakan: “Nabi mempercayai semua apa yang didengarnya”. Katakanlah: “Ia mempercayai semua yang baik bagi kamu, ia beriman kepada Allah, mempercayai orang-orang mukmin, dan menjadi rahmat bagi orang-orang yang beriman di antara kamu”. Dan orang-orang yang menyakiti Rasulullah itu, bagi mereka azab yang pedih.
9:62 Mereka bersumpah kepada kamu dengan (nama) Allah untuk mencari keridhaanmu, padahal Allah dan Rasul-Nya itulah yang lebih patut mereka cari keridhaannya jika mereka adalah orang-orang yang mukmin.
9:63 Tidaklah mereka (orang-orang munafik itu) mengetahui bahwasanya barangsiapa menentang Allah dan Rasul-Nya, maka sesungguhnya nerakan jahannamlah baginya, kekal mereka di dalamnya. Itu adalah kehinaan yang besar.
9:64 Orang-orang yang munafik itu takut akan diturunkan terhadap mereka sesuatu surat yang menerangkan apa yang tersembunyi dalam hati mereka. Katakanlah kepada mereka: “Teruskanlah ejekan-ejekanmu (terhadap Allah dan rasul-Nya)”. Sesungguhnya Allah akan menyatakan apa yang kamu takuti itu.
9:65 Dan jika kamu tanyakan kepada mereka (tentang apa yang mereka lakukan itu), tentulah mereka akan manjawab, “Sesungguhnya kami hanyalah bersenda gurau dan bermain-main saja”. Katakanlah: “Apakah dengan Allah, ayat-ayat-Nya dan Rasul-Nya kamu selalu berolok-olok?”
9:66 Tidak usah kamu minta maaf, karena kamu kafir sesudah beriman. Jika Kami memaafkan segolongan kamu (lantaran mereka taubat), niscaya Kami akan mengazab golongan (yang lain) disebabkan mereka adalah orang-orang yang selalu berbuat dosa.